5 FENOMENA ANEH DALAM SEGITIGA BERMUDA
5 FENOMENA ANEH DALAM SEGITIGA BERMUDA
Segitiga Bermuda adalah daerah segitiga yang terletak di Samudra Atlantik tepatnya antara Miami, Puerto Riko, dan Bermuda. Daerah ini sangat ditakuti oleh para penjelajah, seperti banyaknya kapal dan pesawat yang dilaporkan hilang secara misterius serta beberapa kejadian aneh lainnya yang tidak dapat dijelaskan secara ilmiah.
Ada banyak spekulasi yang menyertai fenomena ini, dari kerajaan iblis, portal ke dimensi lain, bahkan pangkalan UFO tetapi tidak satupun dari mereka yang dapat di buktikan kebenarannya. Karena begitu misteriusnya banyak orang menyebutnya Segitiga Setan.
Berikut adalah beberapa fenomena yang terjadi di kawasan Segitiga Bermuda:
1. Cahaya piramida
Cahaya ini pertama kali dilihat oleh Cristopher Colombus dalam perjalanannya ke Amerika pada tahun 1492. Dalam catatan pelayarannya disebutkan bahwa ketika ia melewati area segitiga bermuda ia melihat cahaya putih berkilauan di langit diikuti oleh cahaya lain seperti meteor yang jatuh . Pada saat itu peralatan navigasi tidak berfungsi dengan baik dan sering berubah arah tidak menentu.
2. Gelembung Gas Metana
Fenomena ini adalah jawaban paling logis di balik hilangnya kapal dan pesawat yang melewati segitiga Bermuda. Teori ini pertama kali diusulkan pada tahun 1981 oleh Survei Geologi AS dan telah dibuktikan oleh para peneliti di Arctic Unversity Norway. Gas metana ini keluar dari celah dasar lautan. Retakan ini akan menyebabkan lubang yang bisa menyedot air sehingga menyebabkan pusaran yang bisa menyedot kapal di atasnya. Selain itu, gelembung gas metana ini juga dapat menyebabkan kerusakan pada mesin pesawat terbang. Pesawat yang terperangkap oleh gelembung gas ini akan kehilangan daya angkatnya dan akhirnya jatuh ke laut.
3. Gempa Bumi dan Gelombang Besar
Bergetar dari benturan tanah di lantai Atlantik menyebabkan gelombang raksasa hingga 47m yang mampu membawa kapal berosilasi hingga tenggelam ke laut dalam beberapa detik. Sedangkan untuk pesawat, gelombang kejut menyebabkan pilot kehilangan kendali untuk menyeimbangkan pesawat.
4. Awan Heksagonal
Awan ini pertama kali ditemukan oleh Ahli Meteorologi dari Arizona State University melalui pencitraan satelit. Jika dilihat dari satelit awan ini bentuk segi enam dengan ukuran sekitar 32 hingga 86 kilometer membentang di daerah segitiga Bermuda. Mereka percaya cloud ini bertanggung jawab atas hilangnya kapal dan pesawat terbang di daerah tersebut. Mereka mengatakan awan-awan ini terkait dengan "bom udara" dari microbust, yang merupakan aliran udara kuat yang mengarah dari atas ke bawah untuk menyebar ke permukaan laut. Dengan kecepatan 161 km / jam, aliran udara mampu menghancurkan apa pun yang melewati, terutama pesawat. Selain itu, bom udara juga mampu menghasilkan gelombang setinggi 12m yang dapat membalikkan atau menenggelamkan semua kapal yang lewat.
5. Portal Waktu
Jalur waktu adalah tempat di mana waktu berjalan berbeda dari biasanya, dapat berjalan lebih cepat atau lebih lambat untuk maju atau mundur. Terkait dengan berlalunya waktu, pernah ada insiden balon yang kembali setelah 36 tahun menghilang. Singkat cerita pada tahun 1954 ada festival balon udara di laut Karibia, ada 50 kontestan yang berpartisipasi tetapi ada 1 kontestan yang tidak kehilangan hasil. Kemudian pada tahun 1990 pemerintah berusaha dikejutkan oleh munculnya balon misterius dengan 2 penumpang bernama Norton dan Rogan di wilayah laut Kuba ketika diadili mereka mengaku berasal dari festival balon udara di Puerto Rico. Sebelum tiba di Kuba mereka merasa waktu berjalan seperti biasa hanya ketika mereka merasakan aliran lingkaran merayap dan pemandangan berubah menjadi abu-abu dan kemudian tiba-tiba mereka berada di Kuba.
Segitiga Bermuda adalah daerah segitiga yang terletak di Samudra Atlantik tepatnya antara Miami, Puerto Riko, dan Bermuda. Daerah ini sangat ditakuti oleh para penjelajah, seperti banyaknya kapal dan pesawat yang dilaporkan hilang secara misterius serta beberapa kejadian aneh lainnya yang tidak dapat dijelaskan secara ilmiah.
Ada banyak spekulasi yang menyertai fenomena ini, dari kerajaan iblis, portal ke dimensi lain, bahkan pangkalan UFO tetapi tidak satupun dari mereka yang dapat di buktikan kebenarannya. Karena begitu misteriusnya banyak orang menyebutnya Segitiga Setan.
Berikut adalah beberapa fenomena yang terjadi di kawasan Segitiga Bermuda:
1. Cahaya piramida
Cahaya ini pertama kali dilihat oleh Cristopher Colombus dalam perjalanannya ke Amerika pada tahun 1492. Dalam catatan pelayarannya disebutkan bahwa ketika ia melewati area segitiga bermuda ia melihat cahaya putih berkilauan di langit diikuti oleh cahaya lain seperti meteor yang jatuh . Pada saat itu peralatan navigasi tidak berfungsi dengan baik dan sering berubah arah tidak menentu.
2. Gelembung Gas Metana
Fenomena ini adalah jawaban paling logis di balik hilangnya kapal dan pesawat yang melewati segitiga Bermuda. Teori ini pertama kali diusulkan pada tahun 1981 oleh Survei Geologi AS dan telah dibuktikan oleh para peneliti di Arctic Unversity Norway. Gas metana ini keluar dari celah dasar lautan. Retakan ini akan menyebabkan lubang yang bisa menyedot air sehingga menyebabkan pusaran yang bisa menyedot kapal di atasnya. Selain itu, gelembung gas metana ini juga dapat menyebabkan kerusakan pada mesin pesawat terbang. Pesawat yang terperangkap oleh gelembung gas ini akan kehilangan daya angkatnya dan akhirnya jatuh ke laut.
3. Gempa Bumi dan Gelombang Besar
Bergetar dari benturan tanah di lantai Atlantik menyebabkan gelombang raksasa hingga 47m yang mampu membawa kapal berosilasi hingga tenggelam ke laut dalam beberapa detik. Sedangkan untuk pesawat, gelombang kejut menyebabkan pilot kehilangan kendali untuk menyeimbangkan pesawat.
4. Awan Heksagonal
Awan ini pertama kali ditemukan oleh Ahli Meteorologi dari Arizona State University melalui pencitraan satelit. Jika dilihat dari satelit awan ini bentuk segi enam dengan ukuran sekitar 32 hingga 86 kilometer membentang di daerah segitiga Bermuda. Mereka percaya cloud ini bertanggung jawab atas hilangnya kapal dan pesawat terbang di daerah tersebut. Mereka mengatakan awan-awan ini terkait dengan "bom udara" dari microbust, yang merupakan aliran udara kuat yang mengarah dari atas ke bawah untuk menyebar ke permukaan laut. Dengan kecepatan 161 km / jam, aliran udara mampu menghancurkan apa pun yang melewati, terutama pesawat. Selain itu, bom udara juga mampu menghasilkan gelombang setinggi 12m yang dapat membalikkan atau menenggelamkan semua kapal yang lewat.
5. Portal Waktu
Jalur waktu adalah tempat di mana waktu berjalan berbeda dari biasanya, dapat berjalan lebih cepat atau lebih lambat untuk maju atau mundur. Terkait dengan berlalunya waktu, pernah ada insiden balon yang kembali setelah 36 tahun menghilang. Singkat cerita pada tahun 1954 ada festival balon udara di laut Karibia, ada 50 kontestan yang berpartisipasi tetapi ada 1 kontestan yang tidak kehilangan hasil. Kemudian pada tahun 1990 pemerintah berusaha dikejutkan oleh munculnya balon misterius dengan 2 penumpang bernama Norton dan Rogan di wilayah laut Kuba ketika diadili mereka mengaku berasal dari festival balon udara di Puerto Rico. Sebelum tiba di Kuba mereka merasa waktu berjalan seperti biasa hanya ketika mereka merasakan aliran lingkaran merayap dan pemandangan berubah menjadi abu-abu dan kemudian tiba-tiba mereka berada di Kuba.
Komentar
Posting Komentar